Kuntoro Mangkusubroto

Kuntoro Mangkusubroto

Dr. Ir. Kuntoro Mangkusubroto MSc. adalah Kepala Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP-PPP). Di samping itu, Kuntoro saat ini juga ditunjuk Presiden menjadi Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum.

Sebelumnya, Kuntoro bertugas sebagai Kepala Badan Pelaksana Rekonstruksi dan Rehabilitasi (BRR) Aceh-Nias antara 2005-2009. Sebagai kepala BRR, ia memimpin upaya rekonstruksi yang menelan biaya Rp 70 triliyun (70% datang dari luar negeri) dan yang sekarang menjadi international role model untuk penanganan pasca-bencana. Untuk melestarikan pengetahuan dan pengalaman dalam pelaksanaan pemulihan Aceh dan Nias pasca tsunami, Kuntoro mendirikan BRR Institute.

Pengalamannya dalam memimpin BRR, membawanya dipercaya memimpin UKP-PPP. UKP-PPP bertugas untuk memastikan setiap Kementrian dan Lembaga Pemerintah bekerja dengan efektif sesuai dengan petunjuk presiden; serta setiap program pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik, berkenaan dengan lingkupnya maupun jadwalnya. Komitmennya yang kuat untuk memajukan generasi muda dapat terlihat dalam kebijakannya untuk melibatkan banyak generasi muda di dalam UKP-PPP.

Jenjang pendidikan yang pernah diambilnya adalah sebagai berikut:

-          Insinyur Teknik Industri (ITB)

-          Master of Science of Industrial Engineering (Stanford University)

-          Master of Science of Civil Engineering (Stanford University dan Northeastern  University)

-          Doktor Ilmu Teknik Bidang Ilmu Keputusan (ITB)

Ia mengawali karir profesionalnya dengan menjadi dosen ITB, dan turut berperan serta dalam mendirikan Sekolah Bisnis dan Manajemen di ITB (2003), dengan bidang kajian, keahlian dan risetnya adalah Ilmu Keputusan dan Negosiasi Strategik. Bukunya, Analisa Keputusan (1983) merupakan buku klasik yang sampai saat ini masih dipakai oleh perguruan tinggi. Selain itu, Kuntoro pernah memberikan rangkaian kuliah umum di National University of Singapore, Nanyang Technological University, dan Harvard Kennedy School.

Beberapa penghargaan yang pernah diterimanya yaitu:

-      Penghargaan Adhicipta Rekayasa : Award for Engineering Excellence dari Persatuan Insinyur Indonesia (1995)

-      The Association of South East Asian Nations (ASEAN) Engineering Excellence Award (1996)

-      Honorary Lee Kuan Yew Exchange Fellow dari Pemerintah Singapura (Februari 2006)

Kuntoro pernah dipercaya untuk menjabat posisi Menteri Pertambangan, Direktur Utama PLN, Direktur Utama PT. Batubara Bukit Asam, dan Direktur Utama PT. Tambang Timah, dimana ia melaksanakan kebijakan restrukturisasi yang menghasilkan turnaround sehingga PT. Tambang Timah menjadi penentu harga timah dunia.

Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, Kuntoro dikenal sebagai tokoh yang mempertahankan nilai-nilai good governance. Pengalaman Kuntoro luas baik di tataran nasional maupun internasional, terutama saat di BRR berhubungan dengan PBB, Bank Dunia, Palang Merah Internasional, Oxfam, World Vision, USAid, dsb. 

Ketertarikan Kuntoro pada berbagai bidang membawanya menduduki beberapa jabatan tambahan seperti:

-          anggota International Advisory Panel di Asia Competitiveness Institute pada Lee  Kuan Yew School of Public Policy, National University of Singapore

-          Ketua Dewan Penasehat pada Global Rescue Network, sebuah lembaga swadaya masyarakat yang menangani emergency relief

-          Ketua School Governing Council SBM ITB

-          Dewan Penasehat Center for Strategic Leadership

-          sebagai Penasehat Senior pada IndoRescue Organization

-        Dewan Penasehat WANADRI